Surakarta, Tim DM MODELSKA – Selasa,(10/01/2023). Budaya baik SMP Muhammadiyah 8 Surakarta dimulai sejak masuk gerbang sekolah. Setiap pagi warga SMP Muhammadiyah 8 Surakarta dimulai dengan 3S (Senyum, Salam, Sapa) oleh guru among siswa. Dilanjutkan membaca permadani, doa pagi untuk mengawali hari di sekolah. membaca permadani diharapkan semua siswa memiliki harapan positif dan dapat berperilaku baik. Terakhir pemeriksaan oleh KPK (Komisi Penegak Kedisiplinan) terkait performa anak agar selalu rapi.
Interaksi di pagi hari tersebut menjadikan siswa lebih dekat dengan guru dan menjadi budaya sekolah yang baik. Budaya sekolah baik tersebut mencakup seluruh warga sekolah antara lain kepala sekolah, jajaran guru, dan karyawan, kemudian diikuti oleh seluruh siswa SMP Muhammadiyah 8 Surakarta sehingga menjadi kolaborasi yang kompak setiap hari. Berikut tradisi yang menjadi budaya baik di SMP Muhammadiyah 8 Surakarta diantaranya :
1. Disiplin Waktu, Membiasakan melakukan segala sesuatu pada waktunya merupakan salah satu cara membentuk kedisiplinan dan tanggungjawab peserta didik.
2. 3S, Senyum Salam Sapa yang dilakukan guru dengan siswa.
3. Sopan santun dalam berbahasa antara siswa kepada guru.
4. Mengucap Salam / Mengetuk Pintu ketika memasuki ruangan merupakan wujud dari sikap menghargai diri sendiri maupun orang lain.
5. Tegur Sapa, saling menyapa ketika berpapasan di dalam maupun di luar kelas. Tentunya dengan Bahasa yang baik dan benar
6. Berpenampilan yang baik. Performa berkaitan dengan seragam yang dikenakan dan tampilan pribadi seorang siswa dan guru/karyawan agar terlihat rapi, enak dipandang, dan tidak terlihat kesenjangan.
7. Antre, merupakan bentuk dari cara menghormati diri sendiri dan orang lain. Contoh bentuk pembiasaan antre ketika masuk kelas, kantin, kamar mandi, dan cuci tangan.