PENGAMALAN ADAB UNTUK GENERASI YANG LEBIH BERADAB

Surakarta, Tim DM MODELSKA – Pada Rabu (01/02/2023) SMP Muhammadiyah 8 Surakarta melaksanakan pengamalan adab dan praktek adab beribadah di Masjid Agung Surakarta. Kegiatan ini  dinamakan Religious Outing Learning, yang merupakan program dari tim AIK (Al-Islam dan Kemuhammadiyahan) SMP Muhammadiyah 8 Surakarta. Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan siswa kepada lingkungan sekitar, dengan dikolaborasikan penanaman religi.

Diikuti oleh semua siswa kelas 7,8, dan 9 serta didampingi seluruh guru dan karyawan SMP Muhammadiyah 8 Surakarta. Kegiatan Religious Outing Learning dimulai dengan pembinaan wali kelas di kelas masing masing, kemudian mempersiapkan diri menuju masjid Agung Surakarta, sesampai di masjid anak langsung wudhu, sholat dhuha, terakhir pembelajaran inti yaitu adab ibadah, pembenaran bacaan sholat yang benar, ditutup dzikir dan doa bersama.

“Dalam rangka mengenalkan lingkungan sekitar sekolah dan juga sebagai bentuk pembelajaran paradigma baru, maka SMP Muhammadiyah 8 Surakarta mengadakan pembelajaran Religi diluar sekolah yang mana bertempat di Masjid Agung Surakarta sebagai wujud pengenalan akan tempat tempat bersejarah di Surakarta juga di dalamnya diisi dengan penanaman adab dari wudhu, masuk masjid,  sholat dhuha, dzikir do’a, dan halaqoh Bacaan sholat yang dimaksudkan agar anak mengenal lingkungan sekitar dan penanaman nilai nilai religi di SMP Muhammadiyah 8 Surakarta semakin paham dan bisa dipraktekkan oleh peserta didik demi mewujudkan generasi yg cerdas dan berkarakter.”, tutur Purmoko, S.Kom selaku waka AIK SMP Muhammadiyah 8 Surakarta.

Rullyta Septerina, S.E selaku pengurus masjid Agung Surakarta mengapresiasi kegiatan, “Program saat ini sangat bagus sekali, karena adab itu lebih tinggi daripada ilmu anak anak ketika diajarkan adab mulai saat kecil maka insyaallah ilmu pengetahuannya akan berdasar pada adab. Harapannya pembelajaran adab ini dapat dilakukan di kehidupan sehari hari, dan untuk SMP Muhammadiyah 8 Surakarta selalu maju, sukses dunia akhirat”.

Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh terciptanya adab/perilaku yang kurang baik di lingkungan siswa, pergaulan bebas, serta kurangnya pembelajaran adab dalam dunia pendidikan, maka diharapkan kegiatan Outing Learning ini mampu memperbaiki adab/karakter siswa agar menjadikan siswa lebih beradab di lingkungan sekitar. Selain itu, kegiatan Outing Learning menjadi tangan panjang sekolah untuk mengcover perilaku siswa sehingga kedepannya menjadi generasi yang bermanfaat bagi masyarakat, menjadi generasi yang positif, dan memiliki pemikiran yang berkemajuan terhadap bangsa dan negara Indonesia.